IPA Kelas 9 Pewarisan Sifat - 1 ~ Readklishare
Sifat-sifat yang dapat kita amati diturunkan dari satu generasi ke generasi selanjutnya. Perpindahan sifat dari satu generasi ke generasi ini dinamakan penurunan sifat atau yang sering disebut dengan hereditas. Bersama-sama dengan sifat bawaan yang sama, ada juga variasi, di mana keturunan memiliki penampilan yang sedikit berbeda dari orang tuanya. Menurut Ananda, apa yang mengendalikan sifat-sifat tersebut? Ya, sifat pada organisme dikendalikan oleh gen. Bagaimana gen-gen dapat mengendalikan sifat pada organisme? Pertanyaan tersebut akan terjawab ketika Ananda melakukan aktivitas-aktivitas berikut.
Gen memegang peranan penting dalam proses pewarisan sifat. Warna kulit, bentuk mata, bentuk rambut, atau beberapa jenis penyakit tertentu diperoleh suatu generasi dari gen yang diwariskan orang tuanya. Cobalah ingat kembali pembelahan sel secara meiosis. Hasil akhir dari pembelahan ini adalah terbentuknya sel-sel gamet atau sel ke1amin. Ayah akan mewariskan gennya melalui sel $perma, sedangkan ibu akan mewariskan melalui sel 0vum. Gen-gen tersebut bergabung pada saat berlangsung proses fertilisasi atau pembuahan. Itulah alasannya bahwa dalam pewarisan sifat, keberadaan gen selalu terjaga eksistensinya di setiap generasi.
Gen yang tersimpan di dalam DNA (deoxyribonucleic acid) merupakan molekul pewaris sifat penentu semua karakteristik di setiap organisme. Artinya tiap organisme (baik itu uniseluler maupun multiseluler) pasti memiliki DNA. DNA terletak di dalam inti sel. DNA membentuk untaian yang sangat panjang dikenal dengan kromosom.
Tubuh kita tersusun atas jutaan sel. Susunan kromosom pada sel penyusun tubuh berbeda dengan susunan kromosom pada sel ke1amin. Kromosom pada sel tubuh susunannya berpasangan sehingga disebut diploid (2n),sedangkan susunan kromosom pada sel ke1amin tidak berpasangan dan disebut haploid (n). Kromosom sel ke1amin jumlahnya setengah dari kromosom sel tubuh.
Jumlah kromosom yang dimiliki oleh manusia adalah 23 pasang. Pada keadaan diploid jumlah kromosomnya adalah 23 x 2 = 46 buah kromosom. Kromosom nomor 1 sampai nomor 22 disebut autosom (kromosom tubuh), sedangkan kromosom ke-23 disebut gonosom (kromosom ke1amin). Kromosom inilah yang membedakan jenis ke1amin pada manusia.
Penulisan kromosom ke1amin (gonosom) laki-laki ditulis dengan pasangan huruf XY dan untuk perempuan ditulis dengan pasangan huruf XX. Susunan kromosom lakilaki dapat ditulis dengan rumus 22AA + XY dan untuk perempuan ditulis dengan 22AA + XX. Pada sel ke1amin, karena tidak berpasangan, maka pada laki-laki ditulis 22A + X dan 22A + Y, sedangkan pada sel ovum ditulis 22A + X.
Untai DNA memiliki struktur untai ganda yang disebut double helix atau bentuk ulir. Untai ini terbentuk dari gabungan banyak nukleotida yang diikat oleh ikatan hidrogen, sehingga panjang DNA dapat diukur dari jumlah nukleotida yang tergabung di dalamnya. Dapatkah Ananda mencari informasi para ahli yang berjasa menemukan struktur DNA? Mereka adalah para ilmuwan yang sangat tekun dalam bidangnya hingga menghasilkan temuan yang sangat berguna dalam pengembangan ilmu pengetahuan di bidang genetika.